alt gambar

Saturday, June 17, 2017

Penembakan di DPP Golkar Diusut, Polisi Periksa Lima Saksi Mata





"Kami sudah cek ke lokasi kejadian dan sekarang sedang memeriksa keterangan para saksi," kata Andi Adnan kepada Tempo saat dihubungi pada Sabtu, 17 Juni 2017.

Andi Adnan menuturkan ada lima saksi yang tengah diperiksa, mereka adalah tiga petugas keamanan di DPP Partai Golkar dan dua orang dari pihak underbouw Partai Golkar, yaitu Brigade Beringin. "Kelimanya masih ada di Polres dan masih diperiksa," ujarnya.

Penembakan di kantor DPP Partai Golkar yang berlokasi di Jalan Anggrek Neli, Kemanggisan, Jakarta Barat, bermula saat sejumlah pihak memasang bendera Brigade Beringin di sekitar lokasi DPP dan ada pihak lain yang mencoba mencopotnya. Saat pihak keamanan menanyakan alasan pencopotan, pihak tersebut melepaskan tembakan.

Para pelaku menyalakan tembakan sebanyak lima kali dan tembakan tersebut ke arah seng di sekitar lokasi DPP yang memang tengah ada suatu pembangunan. Menurut Andi Adnan ada enam orang yang diduga merupakan pelaku penembakan yang diduga menggunakan senjata airsoft gun itu.

Para pelaku, kata Andi, menggunakan dua sepeda motor dan satu mobil di dalam aksi penembakan itu. Adapun kejadian tersebut pada sore hari sekitar pukul 15:30 dan pihak-pihak yang berada di DPP Partai Golkar saat itu segera melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Jakarta Barat.

DIKO OKTARA 

No comments:

Post a Comment

Wiranto Pandang Permintaan Rekonsiliasi Rizieq tak Tepat

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menilai permintaan Habib Rizieq untuk melakukan rekonsiliasi antara Gerak...